Noda Lumpur

Bila suatu hari anak anda pulang dengan pakaian penuh lumpur, jangan panik. Biarkan lumpur mengering, baru setelah itu lmpurnya disikat. Kalau masih ada sisa noda, gosok dengan air rebusan kentang. Terakhir cuci biasa.
Noda Lilin

Bila pakaian atau taplak meja anda ketumpahan lelehan lilin, keroklah dengan benda tumpul. Setelah tinggal sisa-sisanya, ambil kertas yang menyerap minyak. Taruh kertas itu di atas noda lilin lalu setrika dengan setrika panas sampai lilinnya mencair dan menyerap kertas tersebut.
Noda Lem

Bila suatu ketika pakaian terkena lem, jangan bingung. Kalau lemnya tembus pandang, olesi aseton pada noda. Tapi kalau lemnya bergetah, noda lem dilap dulu dengan lap basah bersih, kalau sudah kering baru gunakan aseton.
Noda Karat

Masak air di ketel, lalu pakaian yang terkena noda karat dijerang ke uap panas ketel sambil diberi perasan air jeruk nipis. Lalu kucek beberapa saat. Setelah itu cuci seperti biasa.

Atau tetesi bagian yang berkarat dengan cuka dan garam. Lalu gosok sampai bersih. Setelah itu cuci kain dengan sabun. Ulangi cara ini sampai noda karatnya hilang.

Cara lain, teteskan air jeruk nipis pada bagian pakaian yang bernoda karat. Sementara itu ambil kain bersih dan celupkan ke air. Lalu taruh kain di atas noda. Setelah itu setrika pakaian yang ditutup kain bersih. Ulangi beberapa kali maka noda karat pun akan hilang.
Noda Getah

Olesi mentega pada noda lalu diamkan sebentar. Setelah itu cuci pakaian atau taplak dengan sabun, sambil daerah yang ternoda dikucek-kucek.

Kalau baru kena getah, segera kucurkan air panas ke pakaian yang bernoda. Kalau tidak mau hilang juga, ambil sagu yang diberi sedikit air. Oleskan larutan sagu ke bagian yang terkena getah itu. Setelah kering, bersihkan dengan sikat lembut.
Noda Cokelat

Bila pakaian terkena noda coklat dan sudah dicuci nodanya tidak mau hilang, coba cuci dengan air hangat dan obat penghilang noda. Kalau tidak mau hilang juga, buat campuran gliserin dan kuning telur. Oleskan larutan ini ke noda dan diamkan selama beberapa waktu. Setelah itu cuci kain dengan air hangat.
Noda Darah

Bersihkan noda darah dengan air garam. Setelah noda hilang, bilas pakaian dengan air hangat. Terakhir cuci seperti biasa.

Bila kain yang bernoda perlu di-dry-clean, sebelum diserahkan ke laundry, olesi noda dengan sagu yang diberi sedikit air. Setelah kering, bersihkan dengan sikat lembut. Noda pun akan memudar. Segera setelah itu bawa tekstil ke laundry untuk di-dry-clean.
Noda Cat pada Pakaian

Ambil spons bersih, celupkan ke terpentin. Lalu gosokkan spons ke noda cat sambil dikucek-kucek. Terakhir, cuci seperti biasa.

Atau ambil sebutir telur, pecahkan. Oleskan putih telur ke noda cat. Gosok kain/pakaian yang bernoda berulang-ulang dan rendam semalaman. Bilas dan cuci seperti biasa.
Noda Kuning pada Kain atau Pakaian Putih

Kain atau pakaian putih yang disimpan lama kadang bernoda kekuningan. Untuk menghilangkannya, buat air panas dicampur deterjen dan beri asam sitrun secukupnya. Masukkan pakaian dan rendam sebentar. Lalu kucek sebentar. Kain pun akan menjadi putih kembali.

Atau buat campuran obat pemutih dan air dengan perbandingan 1:8. Rendam pakaian selama 10 menit di larutan tersebut. Setelah diperas, celupkan kain ke dalam air yang diberi sedikit cuka untuk menetralisir daya kerja obat pemutih. Bilas dan cuci seperti biasa.

Bisa juga dengan campuran obat pemutih dan air dengan perbandingan 1:1. Lalu ambil cairan tersebut dengan pipet dan tuang ke noda. Setelah digosok sebentar, bilas dengan air. Kalau perlu ulang kembali sampai nodanya hilang.

Cara lain, gosok pakaian putih dengan belimbing wuluh. Menggosoknya harus rata agar kain tidak putih sebagian dan kuning di bagian lain. Diamkan semalam. Keesokan harinya, cuci pakaian seperti biasa dan bilas dengan air bersih.

Atau ambil beberapa potong kulit jeruk nipis dan taruh di sebuah kantung kecil yang menyerap air. Masukkan jeruk dalam kantung lalu taruh dalam air cucian. Cucilah kain putih dengan air itu.

Atau ambil 2 buah mengkudu/pace, buang kulit luarnya lalu ambil airnya. Tuang air mengkudu ini ke dalam 1 liter air. Rendam pakaian putih selama semalam. Keesokan harinya, cuci pakaian seperti biasa.
Kerah Blus Tetap Putih

Jengkel karena blus putih kerahnya sering dekil akibat terkena keringat? Untuk mengatasinya, sebelum dicuci gosoklah dengan kapur tulis. Diamkan sampai meresap. Setelah itu baru dicuci seperti biasa.

Atau olesi kerah blus dengan sampo yang dapat melarutkan lemak. Diamkan beberapa saat, baru dicuci seperti biasa sambil dikucek-kucek.

Cara lain, buat larutan air hangat dan cuka, dengan perbandingan 50:1. Gosok bagian yang terkena noda keringat dengan larutan tersebut.

Bisa juga dengan mengolesi bagian yang terkan noda keringat dengan baking soda yang diberi sedikit air. Diamkan selama 30 menit, lalu cuci seperti biasa.

Kalau anda mempunyai aspirin, ambil 2 tablet lalu larutkan dalam air. Cuci pakaian tersebut dengan air larutan aspirin. Setelah itu cuci seperti biasa.
Kerah Pakaian Tidak Cepat Robek

Seringkali pakaian kita rusak di bagian kerah. Agar hal itu tidak terjadi, jangan menyetrika bagian dalam kerah dalam keadaan terlipat. Dan mulailah menyetrikanya dari bagian dalam.
Mencegah Pakaian Berjamur

Pakaian yang jarang dipakai, jangan dibiarkan di dalam lemari. Pakaian kain tersebut perlu diangin-anginkan. Kalau menggunakan plastik penutup, saat diangin-anginkan harus dikeluarkan dari plastiknya.

Supaya tidak berjamur, sebelum disimpan, bungkuslah pakaian atau kain putih dengan kertas atau kain katun.

Selain itu, jangan pernah menaruh pakaian kotor dalam tempat tertutup.
Pakaian Kerja Lebih Bersih

Agar pakaian kerja lebih bersih, campurkan setengah cangkir cairan amoniak ke dalam air cucian.
Warna Batik Tak Pudar

Agar batik tetap cemerlang, cucilah dengan 3 butir lerak. Setelah itu, bilas dengan air bersih. Saat menjemur, jangan dijemur di tempat yang kena sinar matahari langsung, Dengan cara ini, batik akan tetap cemerlang.

Untuk mengembalikan warna batik yang memudar, rendam batik dalam air kelapa selama 2 jam. Setelah itu bilas dengan air biasa. Lalu jemur batik di tempat yang teduh.

Atau cucilah batik dengan daun nilam (Pogostemon cablin). Beberapa lembar daun nilam diremas-remas dalam air hingga keluar busanya. Cuci batik dengan larutan tersebut. Lalu bilas dengan air bersih. Saat menjemur, carilah tempat yang tidak kena sinar matahari langsung.
Menyiasati Sampah

Agar tempat sampah selalu bersih, lapisi bagian dalam tempat sampah dengan kantung plastik. Saat membuang sampah, buanglah bersama-sama dengan kantung plastik itu.

Syarat utamanya tentu tempat sampah itu harus bersih. Namun kalau sampai masih ada binatang yang datang karena adanya bau-bauan yang kuat, taruh saja butir-butir kapur barus (kamper).

Bisa juga dengan menyemprotkan cairan amoniak pada bagian luar maupun dalam tempat sampah itu.

Untuk menghindari bau tidak enak dan menghemat tempat, sebaiknya plastik/kotak tempat pembungkus makanan dikosongkan, diguyur air dan dipenyekkan.

Bungkus rapat-rapat sisa makanan dengan kertas koran atau tas plastik sehingga tidak tercecer kemana-mana. Begitu pula beling pecahan gelas atau pecah belah lain serta benda-benda tajam yang berbahaya harus dibungkus dengan hati-hati.
Hemat Sabun Cuci

Kalau anda ingin berhemat, gunakan sabun pencuci yang murah saja lalu berikan sedikit ekstrak cuka. Sifat cuka mampu menghilangkan lemak dan membuat piring dan mangkuk bersih dan mengkilap kembali.

Bila biasa menggunakan sabun cair, tetapi tiba-tiba kehabisan, anda bisa menggunakan sampo.
Membersihkan Oven

Saat memanggang di oven, kadang ada masakan yang tercecer. Untuk membersihkannya, segera setelah memanggang taburi garam di tempat yang bernoda. Setelah oven dingin, kotoran pun dapat dengan mudah dibersihkan.

Kalau oven terbuat dari email, setiap kali habis pakai dilap dengan lap basah yang diberi sedikit deterjen. Sebaiknya, bersihkan oven saat masih panas. Bila ada noda, bersihkan dengan alkohol.
Merawat Microwave

Setiap hari microwave harus dibersihkan agar kotorannya tidak melekat dan tidak menebarkan bau tidak sedap. Ambillah serbet basah dan masukkan dalam microwave. Lalu operasikan microwave dengan kekuatan maksimum selama 30 - 40 detik. Uap yang dihasilkan akan melepaskan kotoran yang menempel. Lalu gunakan serbet panas itu untuk membersihkan interior microwave. Kalau serbetnya dianggap terlalu panas, tunggu sebentar.

Bau masakan yang melekat di microwave tentunya sangat tidak enak. Untuk menghilangkannya, ambil mangkuk lalu isi beberapa batang sereh, air, dan beberapa tetes air jeruk nipis. Masak air ini di microwave dengan kekuatan maksimum selama 30 - 60 detik. Diamkan sampai air agak dingin.

Kalau baunya sangat tidak enak, taruh bubuk vanili dalam mangkuk lalu nyalakan microwave dengan suhu maksimum selama 30 detik. Setelah itu pintu microwave jangan dibuka sampai 12 jam. Singkirkan vanili, setelah itu microwave dilap dengan lap bersih.
Lemari Es Berbau Tidak Enak

Bau berbagai macam makanan dalam lemari es bisa dihilangkan dengan meletakkan beberapa potong arang dalam kantung dari bahan katun tipis dalam lemari es.

Atau taruh cuka dalam wadah terbuka dan biarkan beberapa saat dalam lemari es.

Bisa juga dengan menaruh bubuk kopi di piring atau mangkuk kecil. Masukkan dalam lemari es. Diamkan sampai bau tak enak hilang.

Untuk menghindari bau tidak enak, sebaiknya makanan yang menebarkan bau kuat seperti ikan, melon, atau duren, dibungkus dulu dengan plastik, baru dimasukkan ke lemari es.
Membersihkan Lemari Es

Agar lemari es tetap bersih dan bekerja dengan baik, anda perlu membersihkannya setiap bulan. Saat membersihkan, jangan lupa mencabut kabelnya. Setelah semua isinya dikeluarkan, bodi lemari es dan rak-raknya dibersihkan dengan sabun cair yang lembut. Karet-karet pintu juga harus dibersihkan agar pintu dapat ditutup dengan baik.

Noda Kuning pada Lemari Es

Lemari es yang kurang terawat, kerap bernoda kekuning-kuningan. Untuk menghilangkan noda, mula-mula lap lemari es dengan lap basah untuk menghilangkan semua kotoran. Lalu lemari es dilap sampai benar-benar kering. Kemudian ambil lap bersih dan oleskan odol. Gosokkan lap ke bagian yang bernoda, niscaya dalam waktu singkat nodanya akan hilang.

Lemari Es Berjamur

Untuk menghindari lemari es anda berjamur, saat membersihkan lemari es, lap yang agak basah diberi cuka atau air perasan jeruk nipis. Lalu seluruh interior lemari es dilap.